![]() |
Ilustrasi sabu-sabu |
Kurir sabu itu menyimpan narkoba dalam dubur.
Hal ini terungkap atas informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang pria yang dicurigai bekerja sebagai kurir.
Diresnarkoba Polda Kepri, Kombes Pol K Yani Sudarto mengatakan, berawal dari informasi masyarakat pada 7 Febuari lalu, adanya pria yang dicurigai sebagai kurir sabu.
"Dari informasi tersebut, jajaran kita langsung bergerak memastikan info yang didapat. Selama dua minggu kita melakukan pengintaian," katanya, Minggu (3/3/2019).
Mendapat informasi, bahwa yang bersangkutan selalu memakai jalur penerbangan di Bandara Hang Nadim Batam. Polisi pun melakukan pengecekan manifes penumpang.
"Kita mendapatkan data orang yang dicurigai ini dengan penerbangan jurusan Batam-Surabaya, atas nama Badruddin," kata dia.
Selanjutnya, Yani memerintahkan anggota subdit ll untuk menunggu di counter check in tiket di lantai 2 ruang tunggu Bandara Hang Nadim.
Saat sudah melihat target, anggota terus mengikuti sampai lantai 2," ujarnya menceritakan kronologis penangkapan.
Tersangka seakan mengetahui keberadaan polisi sambil berjalan mengarah ke toilet.
Polisi langsung mengamankan pria tersebut di dalam toilet.
"Saat kita amankan, dan lakukan pemeriksaan. Pria ini mengaku kalau memang sedang bawa sabu yang disimpan di dalam perut," ucapnya.
Selanjutnya, tersangka dibawa ke RS Awal Bros untuk dilakukan rontgen. Dari hasil rontgen, terlihat dua bungkus asing yang berada dalam perut.
"Disaksikan sekuriti rumah sakit tersebut, dari dalam perut dikeluarkan dua bungkusan berbentuk kapsul warna merah berisi sabu," ujarnya.
"Masing-masing kapsul berwarna merah tersebut beratnya 62 gram, jadi totalnya 124 gram," kata dia.
Dari pemeriksaan yang dilakukan, tersangka mengaku akan membawa sabu dengan tujuan Lombok.
Tersangka diketahui mendapatkan sabu dari seseorang yang ada di Batam.
"Seseorang tersebut sedang dalam penyelidikan kita," ucapnya.
0 comments:
Post a Comment