Penanggung jawab Aksi, Erwin Manurung menyampaikan bahwa unsur-unsur yang mengikuti aksi damai tersebut bermacam-macam.
poker cimb - "Kebanyakan membawa nama pribadi, tapi ada juga komunitas dan organisasi, GMNI, GMKI, Perhimpunan Penelitian, Perkumpulan Teman Kantor. Kami masih menunggu dari kawan-kawan lintas agama, " ujarnya.
Menurut Erwin, aksi tersebut diberi waktu oleh pihak kepolisian hingga pukul 18.00 WIB sore nanti.
Bagi Erwin, kegiatan ini ingin menunjukkan rasa keprihatinan terkait isu perpecahan yang ada di bangsa ini.
"Kami mendukung upaya pemerintah di dalam menjaga 4 pilar bangsa dengan utuh," jelasnya.
Terlihat sekitar dua ratus orang memakai baju merah, berhias pita merah putig dengan bendera merah putih yang dikibarkan. Di sisi yang lain ada seperangkat sound system di atas sebuah mobil yang dikerumuni lima orang.
Kumpulan tersebut secara serentak menyanyikan lagu nasional Maju tak Gentar.
"Mari kita bela NKRI, menjaga Pancasila dan UUD 1945," ujar seorang orator yang berada di atas mobil.
sakong online - Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Cabang Medan (GMNI) menyampaikan, aksi ini untuk menggenjot silent majority yang tetap diam dan menunjukkan eksistensinya.
"Tujuan GMNI sebagai salah satu unsur ini adalah agar dapat menyuarakan 4 pilar bangsa, sehingga jangan ada lagi perbedaan," ujarnya.
Maman mengaku mengarahkan seratus anggotanya mengikuti gerakan tersebut.
"Untuk sementara sekitar seratus yang mengikuti aksi ini," jelasnya.
Ia berharap dengan adanya aksi ini dapat merekatkan lagi perbedaan di Indonesia.
"Masih banyak ormas-ormas yang bertentangan oleh pancasila yang harus dibubarkan pemerintah. Negara ini bukan negara agama," pungkasnya.
Laki-laki itu juga menginginkan agar ke depannya pemerintah bisa menanamkan rasa nasionalisme deari pendidikan formal yang diajarkan di sekolah-sekolah.
About bagas way
0 comments:
Post a Comment