
Info Terkini - Tim Satuan Narkoba Polres Maros mengamankan seorang buruh bangunan di Abbekae, Desa Damai, Tanralili, Muh Arsad alias Acca (24), lantaran kedapatan mengantongi sabu-sabu
Irvan mejelaskan kronologi penangkapan tersangka. Berawal saat polisi berpatroli di sekitar jalan Garuda Maccopa sampai di Amarang.
Saat tiba di pasar Amarang, polisi menemukan dua warga yang mencurigakan. Polisi kemudian menghampiri kedua warga tersebut.
Namun sebelum personel sampai di tempat nongkrong warga tersebut, salah satu warga langsung bergrgas dan meninggalkan tempatnya dengan menggunakan motor.
"Saat kami tiba di sekitar pasar ada dua orang mencurigakan. Tapi salah satunya pergi saat kami mendekat. Saat itu, hanya Acca yang tetap berada di lokasi, temannya sudah kabur," katanya.
Polisi kemudian melakukan penggeledahan ke Acca. Saat itu, polisi menemukan satu saset sabu yang disimpan di dalam pembungkus rokok.
Untuk mengelabui polisi, Acca membuang saset sabu tersebut ke saluran air. Namun polisi berhasil menemukannya.
Setelah digeledah di sekitar pasar, polisi mendatangi rumah Acca dan melakukan penggeledahan.
"Di rumah Acca ditemukan barang bukti berupa dua saset sabu, satu rangkaian alat isap atau bong, sebua pirex kaca, satu buah potongan pipet warna putih, tiga buah korek gas, dan satu buah tempat jam merk G-Shock warna hitam," katanya.
Setelah dilakukan introgasi terhadap Acca, polisi melakukan pengembangan di rumah, H jalan Teuku Umar Kelurahan Kaluku Bodoa, Tallo, Makassar.
Namun saat polisi tiba di rumah rekan Arsyad, pelaku tidak berada di rumahnya. Saat ini, polisi mengincar rekan Acca yang melarikan diri tersebut.
Selain Acca, polisi juga mengamankan barang bukti berupa tiga saset sabu seberat 0, 83 gram, satu unit motor merk Yamaha Vega R warna hitam, satu ponsel Samsung warna hitam.
"Kami juga mengamankan pembungkus rokok yang digunakan menyimpan sabu, rangkaian alat isap, tempat jam tangan, beberapa saset kosong, pirex dan potongan pipet dan tiga korek gas," katanya.
Saat ini, pelaku dan barang buktinya berada di Mapolres Maros, untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut
0 comments:
Post a Comment